Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Dari dapur saat fajar, ke meja belajar
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-09 07:37:38【Resep】995 orang sudah membaca
PerkenalanEkspresi siswa SDN Kedaleman III, Cilegon, Banten, saat menanti ketibaan distribusi Makan Bergizi Gr

Jakarta (ANTARA) - Jumat (7/11) pagi, jarum jam belum menunjuk angka enam, tapi kesibukan di sejumlah ruang Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Jalan Akses Tol Cilegon Timur, Kedaleman, Cilegon, Banten, sedang mencapai puncaknya.
Tidak kurang 51 pekerja dengan penutup rambut, sarung tangan, hingga alas kaki steril dikerahkan. Kompor-kompor menyala, asap mengepul dari ruang penanak nasi di sebelah tempat pengemasan.
Dari tempat inilah, setiap pagi, lebih dari 3.000 porsi menu Makan Bergizi Gratis (MBG) didistribusikan ke 12 sekolah, yakni empat TK, tujuh SD, dan satu SMP di Cilegon.
Hal yang mungkin ngak banyak diketahui publik adalah, perjalanan itu dimulai jauh sebelum Matahari terbit. Saat mayoritas warga Kedaleman terlelap, koki dan tim dapur justru bekerja sejak pukul 01.00 WIB.
"Masaknya jam satu malam. Jam tiga sudah mulai pemorsian,” kata Asisten Lapangan SPPG Kedaleman Imam Marif Maulana.

Sejak program MBG dari Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka ini resmi beroperasi pada 14 Oktober 2025, seluruh bahan masakan dipasok dari distributor lokal yang tiba di dapur sejak 12 jam sebelumnya. Tidak ada yang terburu-buru, tapi semuanya dilakukan dengan presisi.
Untuk menjamin kualitas dan keamanan pangan, diberlakukan prosedur standar operasional (SOP) yang ketat sejak proses penerimaan bahan makanan.
Selain kelengkapan administrasi, proses penerimaan barang harus sesuai jadwal serta kualitas fisik yang baik. Berikutnya, pemeriksaan fisik, di mana petugas wajib memastikan bahan ngak rusak, ngak kedaluwarsa, dan jumlahnya sesuai dengan yang dipesan.
Tahap penting berikutnya adalah pemeriksaan kualitas, yang mengharuskan uji organoleptik, meliputi penciuman (bau), pengecapan (rasa), dan penglihatan (warna), serta pengecekan suhu pada bahan.
12Tampilkan SemuaSuka(22283)
Artikel Terkait
- Kapolda: 80 persen SPPG sudah terbentuk di Aceh, guna dukung MBG
- Pengamat sebut produk halal ekraf bisa tingkatkan pendapatan negara
- Ibu Negara Brasil bagikan indikator penting untuk nilai kesuksesan MBG
- BNPB salurkan bantuan logistik pascabanjir untuk warga Aceh Jaya
- Jangan sepelekan campak, pahami gejala hingga pencegahan yang tepat
- Kulit terbakar matahari panas? Kenali gejala dan penanganan "sunburn"
- Warga terdampak cuaca ekstrem di Kabupaten Bekasi capai 304 orang
- Mangut, kuliner tradisional dari pesisir Jawa
- KPK: OTT Bupati Ponorogo terkait mutasi dan rotasi jabatan
- Unhas budidaya jamur tiram di Kampung Rimba
Resep Populer
Rekomendasi

Program MBG di NTB serap 17.434 tenaga kerja, hidupi keluarga lokal

BPKP Kalbar awasi kualitas gizi dan akuntabilitas program MBG

BNPB salurkan bantuan logistik pascabanjir untuk warga Aceh Jaya

6 gaya hidup anak muda yang diam

Misi dagang sektor rempah bukukan transaksi Rp239,4 miliar di Belanda

Ombudsman temukan tabung elpiji Malaysia di dapur SPPG Tarakan

Guangxi sambut era baru industri ulat sutra yang lebih cerdas

BRIN soroti cara penyimpanan bahan makanan oleh SPPG untuk sajian MBG